BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin
canggih maka peralatan transportasi mengalami perkembangan yang semakin pesat
dan beragam. Kurangnya kesadaran dari para pemakai jalan untuk mematuhi
peraturan lalu lintas menyebabkan tingkat kecelakaan lalu lintas semakin
meningkat. Dapat terjadi fraktur bila seseorang ditabrak dengan benturan yang
sangat keras.
Pemeriksaan Radiologi merupakan pemeriksaan yang dapat digunakan untuk
mengetahui Anatomi dan Fisiologi dari suatu organ sehingga pada kelainan Patologis
maupun Traumatis dapat membantu dalam menentukan diagnosa.
Fraktur os clavicula adalah terputusnya hubungan atau kontuinitas
struktur tulang os clavicula atau tulang rawan yang umumnya disebabkan
trauma baik trauma langsung maupun tidak langsung. Secara umum fraktur
dibedakan menjadi dua fraktur tertutup dan fraktur terbuka. Fraktur tertutup
adalah jika kulit diatas yang fraktur masih utuh tetapi, jika kulit diatasnya
tertembus maka disebut fraktur terbuka.
B. Rumusan Masalah
Rumusan
masalah laporan kasus ini adalah :
1.
Bagaimana teknik pemeriksaan os Clavicula pada
kasus fraktur tertutup
2.
Bagaimana upaya proteksi radiasi yang di lakukan pada
pemeriksaan os clavicula pada kasus fraktur tertutup
C. Tujuan Penulisan
a)
Mengetahui anatomi
b)
Mengetahui pengertian
c)
Mengetahui teknik pengambilan radiograf tentang pada
os calavicula
D. Manfaat Penulisan
Pada akhir penulisan laporan kasus ini, mahasiswa diharapkan
mampu melaksanakan dan menginplentasikan Teknik pemeriksaan pada phalang
yang mengalami fisura dengan tepat dan benar. Dengan melaksanakan teknik yang
sesuai dengan ketentuan dan prosedur
yang tepat, maka akan menghasilkan sebuah radiograf
yang baik dan benar, disamping dapat menghindari kesalahan yang fatal
dalam proses pengambilan radiograf ,baik dari objek
,posisi pasien, jarak dan lain-lain, sehingga harus melakukan foto
rontgen ulang untuk kedua kalinya dengan kasus yang sama, karena tidak
terbacanya proyeksi tersebut, mengingat radiasi sinar- x berdampak biologis
pada tubuh.
BAB
II
PEMBAHASAN
A. TUJUAN PEMERIKSAAN
Pemeriksaan bertujuan
untuk mengetahui hasil gambar radiografi, apabila terjadi Fraktur pada bagianos clavicula.
B. DASAR TEORI
1. Anatomi Os Clavicula
Os Clavicula atau tulang
selangka adalah tulang panjang melengkung, berbentuk sepertti huruf “S”. Os
Clavicula dibagi menjadi tiga bagian, yaitu ujung medial disebut
ekstremitas sternal atau sternoclavicularjoint, yang membuat sendi
dengan sternum. Ujung lateral disebut ekstremitas akromial,yang bersendi
pada processus acromion dan os scapula, disebut dengan
acromioclavicular joint, dan ketiga adalah body yang terletak diantara
kedua ekstremitas.
Secara umum, pada pria dan wanita terdapat perbedaan ukuran dan bentuk os Clavicula, pada wanita biasanya lebih pendek dan kurang melengkung, sebaliknya pada pria cenderung lebih tebal, panjang dan lebih melengkung.
2.
Patologifisiologi
Fraktur adalah patah tulang,
biasanya disebabkan oleh trauma atau tekanan fisik. Kekuatan dan sudut dari
tenaga tersebut, keadaan tulang itu sendiri,dan jaringan lunak disekitar tulang
akan menentukan apakah fraktur yang terjadi lengkap atau tidak lengkap.
Fraktur lengkap terjadi apabila seluruh tulang patah, sedangkan pada fraktur
tidak lengkap tidak melibatkan seluruh ketebalan tulang.
C. INDIKASI PEMERIKSAAN
Terjadinya Fraktur pada os clavicula
Contoh gambar fraktur, nampak seperti pada tampilan
gambar radiograf bertanda tanda anak panah.
BAB
III
TEKNIK PEMERIKSAAN
A. PERSIAPAN ALAT DAN BAHAN
Sebelum melaksanakan pemeriksaan
dalam pengambilan radiograf untuk fraktur pada os clavicula. petugas radiologi
hendaknya mempersipkan pasien bahan dan alat terlebih dahulu, dengan tujuan
memberi keamanan, kenyamanan kepada pasien dan keselamatan kerja pada petugas
radiologi, mengingat radiasi dari sinar –x mempunyai resiko biologis terhadap
tubuh, berikut persiapan pemeriksaan yang dilakukan.
1) Persiapan
Pasien
·
Daerah yang diperiksa bebas dari benda logam.
2) Persiapan
alat dan bahan
·
Pesawat sinar-x
·
Kaset dan film
·
Malker
·
Load pembagi
3) Proteksi
Radiasi
·
Jarak
·
Shilding
·
Waktu
·
Factor eksposi
·
Shilding
·
Lapangan penyinaran
B. TEKNIK PEMERIKSAAN RADIOGRAFI
Proyeksi pemeriksaan Clavicula ada 2 yaitu :
- AP
- AP Axial
Proyeksi
Pemeriksaan AP
:
- PP (Posisi Pasien) = Pasien Berdiri (Erect) atau Tiduran (Supine) dengan punggung menempel pada meja pemeriksaan atau bucky stand.
- PO (Posisi Objek) = Posisikan Bahu dan Tulang Clavicula berada di tengah-tengah kaset.
- Ukuran kaset = 24x30 cm Horizontal
- CR = Tegak lurus Horizontal
- CP = Pada Mid (Pertengahan Clavicula)
- Kolimasi = dari Proksimal Humerus sampai Sternoclavicular joint
- FFD = 90-100 cm
- Marker = R/L orientasi AP
Kriteria gambaran : Seluruh Oss
Clavicula, Akromioclavicular joint dan Sternoclavicular joint.
Kriteria Evaluasi : Tulang
Clavicula Superposisi dengan tulang-tulang lainnya.
Proyeksi
Pemeriksaan AP Axial
- PP (Posisi Pasien) = Pasien Berdiri (Erect) atau Tiduran (Supine) dengan punggung menempel pada meja pemeriksaan atau bucky stand
- PO (Posisi Objek) = Posisikan tumbuh bagian bawah pasien condong ke depan kira-kira 45 derajat dengan bahu tetap menempel pada kaset.
- Ukuran kaset = 24x30 cm Horizontal
- CR = Menyudut Cranial (Cephalad) 0-15 derajat.
- CP = Pada Mid (Pertengahan) Ossa Clavicula
- Kolimasi = dari Proksimal Humerus sampai sternoclavicular joint.
- FFD = 90-100 cm
- Marker = R/L Orientasi AP
Kriteria Gambaran : Keseluruhan Oss
Clavicula, Akromioclavicular joint
dan Sterno Clavicular joint.
Kriteria Evaluasi : Ossa Clavicula
Terlempar sehingga bebas atau tidak superposisi dengan Ribs.
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
1.
Pada
pemeriksaan Fraktur os Claviculasinistra fraktur tertutup menggunakan
proyeksi Anterior Posterior Axial.
2.
Keuntungan
menggunakan proyeksi Antero posterior axial pada pemeriksaan fraktur os
Clavicula yaitu dengan proyeksi ini sudah dapat memberikan informasi untuk
membantu menegakkan diagnosa dan juga memberikan kenyamanan pada pasien.
3.
Kekurangan
yaitu film yang digunakan lebih besar sehingga biaya yang ditanggung pasien
lebih tinggi.
B. SARAN
Dalam pembuatan makalah ini
tentulah banyak kekurangannya, maka dari itu saran dan masukan dari pembaca
sangatlah penting untuk memperbaiki makalah ini. Sadar akan keterbatasan kami
seperti pepatah mengatakan tiada gading yang tak retak.
DAFTAR PUSTAKA
MERRILL”S ATLAS of RADIOGRAPHYC
POSITING N PROCEDURES “volume1
0 komentar:
Posting Komentar